Subscribe:

Sabtu, 17 Oktober 2015

Psikologi Manajemen Minggu ke-3 : Mempengaruhi Perilaku


1. Definisi Pengaruh


Pengaruh adalah pernyataan suatu hubungan yang sudah mempunyai arah.
     
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2005: 849):

“Pengaruh adalah daya yang ada atau timbul dari sesuatu (orang atau benda) yang ikut membentuk watak, kepercayaan atau perbuatan seseorang.”

Surakhmad (1982:7):

Pengaruh adalah kekuatan yang muncul dari suatu benda atau orang dan juga gejala dalam yang dapat memberikan perubahan terhadap apa-apa yang ada di sekelilingnya.

Poerwordaminto (dalam Kurniawati):

Pengaruh berarti “daya yang ada atau timbul dari suatu lorong, benda atau sebagainya”.

Albert R. Roberts & Gilbert:

Pengaruh adalah wajah kekuasaan yang diperoleh oleh orang ketika mereka tidak memiliki kewenangan untuk mengambil keputusan.

Norman Barry:

Pengaruh adalah suatu tipe kekuasaan dimana seorang yang dipengaruhi agar bertindak dengan cara tertentu, dapat dikatakan terdorong untuk bertindak demikian, sekalipun ancaman sanksi yang terbuka tidak merupakan motivasi yang mendorongnya.

Jadi, dari pendapat-pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa pengaruh merupakan suatu daya atau kekuatan yang timbul dari sesuatu, baik itu orang maupun benda serta segala sesuatu yang ada di alam  sehingga mempengaruhi apa-apa yang ada di sekitarnya.

  
2. Kunci-kunci perubahan perilaku


       Kunci perubahan masyarakat adalah membentuk daya intelektual dan perbuatan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, sehingga terjadilah perubahan perilaku yang secara otomatis diikuti dengan perubahan masyarakat.

          Perilaku yang akan menjadi kunci perubahan di masyarakat adalah sikap yang mampu melalui berbagai benturan dengan gemilang, adanya kepercayaan diri tanpa batas, dan tekad untuk terus berjuang hingga titik nadi. Perubahan masyarakat akan berimplikasi terhadap perubahan individu, karena di dalamnya ada interaksi sebagai kontrol sosial yang dapat mendidik manusia.

      Perubahan perilaku adalah penerapan yang terencana dan sistematis dari prinsip belajar yang telah ditetapkan untuk mengubah perilaku mal adaptif (Fisher & Gochros, 1975) Karakteristik perubahan perilaku.

        Fokus kepada perilaku (prosedur perubahan perilaku dirancang untuk merubah perilaku bukan merubah karakter atau sifat seseorang. Perilaku yang dirubah disebut target perilaku meliputi perilaku yang berlebihan atau perilaku yang tidak/kurang dimiliki oleh orang.
     
Adapun  kunci-kunci perubahan perilaku dengan beberapa teori, yaitu :

·         Teori keseimbangan
Meliputi tekanan konsistensi di antara akibat-akibat dalam sistem kognitif yang sederhana.
·         Teori konsistensi kognitif-afektif
Bahwa pengetahuan ataupun keyakinan seseorang tentang suatu fakta tertentu sebagian di tentukan oleh pilihan afeksinya.
·         Teori ketidaksesuaian
Bahwa sikap akan berubah untuk mempertahankan konsistensinya dengan perilaku nyatanya.
·         Teori atribusi
Bahwa perubahan perilaku yang dilakukan seseorang memungkinkan timbulnya kesimpulan pada orang tersebut bahwa sikapnya telah berubah.
 


Daftar Pustaka

-Umar, Husein. (2002). Metode riset bisnis: panduan mahasiswa untuk melaksanakan riset dilengkapi contoh proposal dan hasil riset bidang manajemen dan akutansi. Jakarta: Gramedia

-Edgar, H Schein. (1991). Psikologi Organisasi. Jakarta: Pustaka Binaman Pressindo

-Sarwono, S.W. (2005). Psikologi Sosial. Jakarta: Balai Pustaka

-Dr. I Made Arya Utama, S.H..M.H (Hukum Lingkungan) Mar’at. 1984. SIKAP MANUSIA PERUBAHAN SERTA PENGUKURANNYA. Bandung: Ghalia Indonesia.

 

2 komentar: