Subscribe:

Jumat, 18 Maret 2016

PSIKOTERAPI : minggu ke-1

DEFINISI PSIKOTERAPI


           

            Psikoterapi adalah salah satu keterampilan dasar yang perlu dimiliki seorang psikiater. Psikoterapi diawali dan dikembangkan oleh banyak nama besar dalam dunia psikiatri. Salah satunya adalah Sigmund Freud. Di Indonesia, psikoterapi telah digunakan sebagai tema dalam mencapai disertasi doctor, dr Van Wulfften Palthe, dengan judul “Over Psychotherapie” di masa Hindia Belanda.



TUJUAN PSIKOTERAPI


             Tujuan psikoterapi dengan pendekatan psikodinamik menurut Ivey, et al (1987) adalah: Membuat sesuatu yang tidak sadar menjadi sesuatu yang disadari. Rekontruksi kepribadiannya dilakukan terhadap kejadian-kejadian yang sudah lewat dan menyusun sintesis yang baru dari konflik-konflik yang lama.
            
             Tujuan psikoterapi dengan pendekatan psikoanalisis menurut Corey (1991) dirumuskan sebagai: Membuat sesuatu yang tidak sadar menjadi sesuatu yang disadari. Membantu klien dalam menghidupkan kembali pengalaman-pengalaman yang sudah lewat dan bekerja melalui konflik-konflik yang ditekan melalui pemahaman intelektual.

PERBEDAAN PSIKOTERAPI DAN KONSELING

Perbedaan konseling dan psikoterapi menurut Brammer & Shostrom (1997) adalah:
      1.      Konseling ditandai oleh adanya terminology seperti: “educational, vocational, supportive, situational, problem solving, conscious awareness, normal, present time dan short-term”.

      2.      Psikoterapi ditandai oleh : supportive (dalam keadaan krisis), reconstructive, depth emphasis, analytical, focus on the past, neurotics and other severe emotional problems and long-term”.

      BENTUK DARI TERAPI


      Bentuk terapi antara lain :
      1.      Terapi kognitif adalah suatu jenis terapi yang dirancang untuk mengidentifikasikan atau mengubah cara piker yang irasional, tidak produktif, dan untuk mengurangi emosi negative.

      2.      Terapi perilaku adalah suatu bentuk terapi yang mengaplikasikan prinsip-prinsip dan kondisioning klasik dan kondisioning operant untuk membangtu orang-orang dalam mengubah perilaku merusak diri sendiri atau perilaku problematis.

       3.      Terapi perilaku emotif rasional adalah suatu bentuk terapi kognitif yang dikembangkan oleh Albert Ellis, dirancang untuk menantang pemikiran yang tidak realistis dari klien.

      4.      Terapi psikodinamika adalah suatu jenis psikoterapi dengan tujuan mirip dengan tujuan psikoanalisis, yaitu mempelajari dianamika ketidaksadaran pada kepribadian; meskipun dalam berbagai hal memiliki perbedaan dengan Freudian.



       DAFTAR PUSTAKA :
 

      - Thong, Denny. 2011. Memanusiakan manusia: Menata jiwa membangun bangsa. Jakarta: PT. gramedia Pustaka Utama.
      - Gunarsa, Singgih D. 1991. Koseling dan psikoterapi. Jakarta: PT BPK Gunung Mulia.
      - Wade, Carole & Tavris, Carol. Psikologi: edisi kesembilan jilid 1. Jakarta: Erlangga.